Saturday, 27 May 2017

We Are ARB (Anak Rantau Bandung)




Kami tidak sedang kampanye untuk pemilu, tapi kampanye kampus pada adik-adik kelas di SMA N Jatilawang. Anak Rantau Bandung atau di singkat menjadi ARB. Eitss.. bukan Abu Rizal Bakrie ya, teman-teman. Hehe.. Kenapa Anak Rantau Bandung? Karena kami kuliah di Bandung. Itu secara umum ya.. Penjelasan lebih lanjut bisa dibaca sampai akhir. Hehe

Kami merantau di Bandung untuk satu tujuan, yaitu melanjutan pendidikan di perguruan tinggi. Selepas menyelesaikan pendidikan pada jenjang SMA, tepatnya di SMA Negeri Jatilawang, beberapa di antara siswa yang lulus sudah diterima di perguruan tinggi ataupun sekolah tinggi yang berada di Kota Bandung.

Pada awalnya kami terasa asing dengan kota Bandung yang dominasi masyarakatnya berbahasa sunda. Seiring berjalannya waktu, kami mulai menyesuaikan diri dengan belajar bahasa sunda dengan teman-teman di kampus. Meski logat Banyumasan kadang masih ada. Lain halnya dengan saya sendiri, hehe. Karena saya dibesarkan di Bandung dan ga lancar berbahasa jawa, apalagi logat Banyumasan. Ketika kami bertemu dengan teman-teman satu daerah, woaa... Rasanya seneng banget. Karena bisa bebas pakai bahasa Banyumasan.

Kota Bandung memiliki cerita yang menarik bagi kami. Banyak pengalaman baru yang kami dapat sebagai anak rantau. Melakukan berbagai hal sendiri, dsb. Tak jarang kami merindukan masa kuliah ataupun kehidupan di kota kembang.


Thank to gatriana, reni, annisa, dan saya sendiri yg sudah berbagi cerita. Maaf semua serba dipersingkat. Hehe

No comments:

Post a Comment